Terapi ini merupakan prosedur yang mengembalikan sel punca pembentuk sel darah pada pasien dengan kanker yang mana sel-sel puncanya telah dihancurkan dengan kemoterapi atau terapi radiasi dosis tinggi. Terapi kanker dosis tinggi yang diberikan sebelum transplantasi sel punca dapat menyebabkan perdarahan dan peningkatan risiko infeksi.
Transplantasi sel punca bisa berasal dari sel punca pasien sendiri, orang lain, atau saudara kembar. Agar kemungkinan transplantasi sel punca yang berasal dari orang lain dapat berhasil, sel punca donor harus cocok dengan pasien.
Efek samping dari transplantasi sel punca adalah graft-versus-host disease, suatu keadaan di mana sel darah dari donor dianggap benda asing sehingga diserang oleh sistem pertahanan tubuh. Hal ini dapat diterapi dengan steroid atau obat lain yang menekan sistem pertahanan tubuh.
Bersama kita berjuang melawan kanker. Hubungi kami di +6281 117 117 98 atau info@iccc.id
KIRIM EMAIL