WARRIOR tidak berjuang sendiri. Hal apa saja yang dapat dilakukan dan perlu dipersiapkan oleh seorang WARRIOR?
Uji klinik terbagi dalam beberapa fase yang saling berhubungan. Tiap fase atau tahapan yang dilalui bertujuan untuk menjawab pertanyaan yang berbeda. Dengan Anda mengetahui fase dalam uji klinik akan menjadi pengetahuan bagi Anda yang ingin turut berpartisipasi dalam uji klinik sehingga Anda tahu sudah sejauh apa obat atau terapi yang sedang di teliti.
Uji klinik dapat menjadi salah satu pilihan Anda untuk mendapatkan terapi. Sebelum Anda memutuskan untuk mengikuti uji klinik, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Tanyakan pada diri Anda kembali apakah Anda benar-benar ingin melakukannya atau tidak. Beberapa pertanyaan dasar seperti ini akan membantu Anda dalam membuat keputusan: • Mengapa saya ingin berpartisipasi dalam uji klinik ini? • Apa tujuan dan ekspektasi saya dengan uji klinik ini? • Seberapa yakin dokter saya akan hasil uji klinik tersebut? • Sudahkah saya mempertimbangkan keuntungan dan risikonya? • Sudahkah saya mempertimbangkan transportasi, waktu dan uang yang akan terbuang? Bagaimana dengan pilihan yang lain?
Salah satu hal penting yang dapat membuat Anda nyaman melakukan terapi adalah dokter Anda. Dokter yang dapat memberikan kenyamanan pada diri Anda tentu akan membuat Anda menerima pelayanan yang diberikan dengan baik. Ketika Anda merasa nyaman bersama dokter Anda, maka Anda dapat berdiskusi dengan baik bersamanya. Hal ini akan membuat Anda jujur dan terbuka dengannya terkait kondisi dan kebiasaan yang Anda lakukan hingga kemajuan terapi yang dilakukan. Peran aktif dibutuhkan dari diri Anda agar tujuan terapi tercapai. Hubungan Anda dengan dokter menjadi kunci di balik semua itu.
Uji klinik merupakan suatu proses percobaan obat atau alat kesehatan terhadap relawan manusia. Tujuan dari uji klinik ini untuk memastikan keamanan terapi tersebut. Salah satu penelitian yang melakukan uji klinik adalah penyakit yang serius seperti kanker.
Komunikasi yang baik berawal dari keterbukaan dan kejujuran akan apa yang Anda rasakan dengan seseorang yang akan mendengarkan dan memberikan dukungan atau timbal balik terhadap yang Anda ungkapkan. Anda dapat saling berbagi pengalaman akan perasaan Anda dan mendengarkannya, serta menerima pendapat masing-masing tanpa menyalahkan satu sama lain atau mengkritik untuk menjatuhkan lawan bicara Anda. Komunikasi yang baik tidak mudah untuk dilakukan.
Kanker stadium lanjut mungkin merupakan hal terburuk yang pernah didengar oleh seorang pasien kanker.
Kanker kolorektal merupakan kanker yang berkembang pada area kolon (usus besar) dan rektal (jalur yang menghubungkan kolon dan anus). Yuk, mari kita bahas mengenai kanker kolorektal di sini!